Precious Moment
Istana Negara
Ada rasa bangga dalam hidupku...mungkin selama sisa hidupku.
Penugasan liputan di Istana negara, membuatku merasa bangga. Mungkin terdengar lucu, tapi ya itulah yang nyatanya terjadi denganku...Senin lalu tepatnya tanggal 12 Maret 2007, aku yang saat ini masih bekerja di sebuah perusahaan media cetak, tepatnya di sebuah majalah kesehatan di Jakarta mendapat tugas melakukan liputan di Istana negara, Jakarta. Ya..penugasan yang bertepatan dengan hari Ginjal sedunia. Banyak hikmah yang aku rasakan selama penugasan tersebut, beruntung aku bisa menyaksikan dan berada langsung apa yang aku lihat dan aku rasakan...
Aku jauh lebih beruntung dari saudara-saudaraku yang mengalami gagal ginjal kronik, tapi aku juga harus jaga kesehatanku..., sebab aku gak mau kalo lambung dan ususku kembali mengalami masalah...mmh..masalah pelengketan, lucu ya??..kok bisa??
Tapi kalau boleh jujur, aku memang masih jauh beruntung dari saudara-saudaraku yang sakit ginjal. Andai saja aku bisa berbuat banyak...Ingin aku bisa membantu saudara-saudaraku yang alami sakit seperti gagal ginjal...
Tuhan...tolong jaga aku dalam sepenggal dan sisa usiaku ini...
1 Comments:
embak terlalu pasif sih, coba teriak yang keras gitu sampai orang dengar, kalau gak ada orang dengar, seberapa keras mbak teriak? apa malah dia keenakan diinjak kakinya? embak digerayangi sampai dia turun bus? berapa lama itu? mbak pasti merem melek keenakan ya? pantesan terulang terus. saya geregetan dengar cerita mbak, cuma pasrah saja sambil menikmati penggerayangan sampai tuntasss.......
Post a Comment
<< Home