My Day

Friday, April 28, 2006

INFO CANTIK

Sabun Wajah, Pilih PH Seimbang


Merawat wajah secara teratur adalah langkah awal untuk menambah dan menjaga kecantikan alami, selain juga mengurangi polusi, stres, dan proses penuaan dari kulit. Kulit wajah manusia ada lima jenis yaitu kulit kering, kulit normal, kulit berminyak, kulit sensitif dan kulit kombinasi. Pembersihan wajah dapat dilakukan setiap pagi dan malam hari.


Anda harus tetap membersihkan wajah ketika hendak tidur walaupun sebelumnya tak menggunakan kosmetik apapun. Pilihlah produk yang tepat untuk membersihkan wajah dengan tak hanya berdasarkan jenis kulit, tapi juga usia dan gaya hidup Anda. Perubahan musim juga berdampak pada rutinitas ini.

Pilih PH sabun yang seimbang untuk wajah

Sabun menjadi salah satu pilihan yang dapat digunakan untuk membersihkan wajah. Untuk itu, berbagai jenis sabun wajah banyak beredar di pasaran. Namun, tahukah kita kalau tidak sembarangan sabun bisa digunakan untuk wajah ?. Kulit wajah sedikit berbeda dengan kulit bagian tubuh lainnya. Kulit wajah memiliki PH antara 4 hingga 5,5. Kondisi keasaman pada tingkat ini dianggap paling sesuai menghambat pertumbuhan kuman.

Sabun biasa, cenderung memiliki minimal 7-8 PH. Jika digunakan pada kulit, dapat mengubah PHnya. Kondisi kulit akan cenderung menjadi basa hal ini akan mempermudah pertumbuhan kuman. Jika pertumbuhan kuman terjadi, maka masalah yang paling sering muncul adalah jerawat. Sehingga tak jarang, sabun biasa yang digunakan untuk wajah bisa menimbulkan jerawat, komedo, blackheads, iritasi dan problem kulit lainnya. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya memilih sabun khusus wajah. Kandungan bahan di dalam sabun wajah telah disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan jenis kulit wajah. Sabun wajah mengandung antara lain bahan aktif seperti surfactant (surface actives agent), alpha bisabolol, sepicontrol TM A5, Moisture, scrub, borax, amionik, kationik, amsalitik, mengandung PH seimbang dan bahan lainnya. Menurut Dr. Maria Dwikarya,SpKK dokter spesialis kulit dan kecantikan dari RS Husada menyarankan untuk memilih sabun wajah yang PHnya tidak berbeda jauh dengan kondisi kulit guna menghindari pertumbuhan bakteri. “Pilih sabun wajah yang PH nya seimbang’, jelas dokter Maria.

Efek malas bersihkan wajah

Membersihkan wajah dengan sabun hendaknya dilakukan rutin tiap hari, setidaknya 2 kali sehari. Sebab, bila wajah dibiarkan kotor setelah seharian berkeringat dan terkena polusi, lalu dibawa tidur, maka bakteri mudah menginfeksi. Akibatnya, tak hanya jerawat yang timbul, mungkin bisa timbul infeksi kulit lain di wajah. Ini tentunya tidak diharapkan,” jelas dokter Maria. Lebih lanjut dokter yang berpraktek di RS Husada ini juga menjelaskan bila wajah tidak dibersihkan kulit jadi tampak kotor, kusam dan tebal.

Hal pertama yang harus dilakukan menurut Dr.Maria DwiKarya, SpKK untuk menjaga kebersihan kulit wajah adalah membersihkan wajah dengan menggunakan sabun muka. Dilakukan dua kali sehari, yaitu pada pagi dan malam hari. Pilihlah produk yang PH nya seimbang, artinya produk tersebut memiliki PH yang seimbang dan sesuai untuk kulit, tidak terlalu asam maupun alkalis. Sabun dengan PH yang terlalu alkalis menyebabkan kulit muka terasa kencang dan kering.

Jenis kulit dan perawatannya

Untuk kulit normal dan kering, hindari penggunaan sabun yang sangat keras. Sabun yang mengandung deterjen dengan konsentrasi tinggi. Bahan-bahan ini akan menghilangkan minyak alami yang tersisa di wajah, gunakan toner (tonic yang dikenal dengan astringent atau face tonic) dan pembersih sebelum menggunakan kosmetik. Di musim kemarau (panas), terutama bagi kulit yang masih muda, bisa dipilih pembersih berbentuk foam gel (sabun berbentuk gel) dan krim atau gel ringan sebagai pelembab. Di musim yang lebih dingin, suhu yang rendah dan kelembaban udara sering membuat kulit mengalami dehidrasi, terutama bagi kulit kering. Untuk cuaca seperti ini, penggunaan cleansing lotion (emulsi) dan moisturising cream sangat dianjurkan, terutama untuk kulit menua.

Gunakan selalu air hangat suam-suam kuku untuk membersihkan wajah bagi Anda yang masih muda dan berkulit kering, jangan gunakan pembersih terlalu berminyak atau banyak mengandung bahan aktif yang lebih cocok untuk kulit menua. Ini dapat berakibat iritasi.

Untuk kulit berminyak, kombinasi, dan bermasalah (sensitif), bersihkan wajah dua atau tiga kali sehari dengan air hangat dan pembersih wajah atau sabun yang banyak mengeluarkan busa untuk mengangkat kelebihan sebum, sebum adalah kelenjar minyak sebasea yang menghasilkan kelenjar minyak yang berfungsi menjaga kelembapan kulit. Segarkanlah wajah dengan face tonic (toner) ringan. Gunakan scrub wajah sekali seminggu, namun jika kulit wajah mengalami iritasi atau abses karena jerawat baiknya menggunakan sabun wajah cair yang terlebih dulu diberi air lalu digunakan untuk membersihkan wajah dan dibilas dengan air dingin, gunakan juga toner dan air es untuk mengecilkan abses barulah diberi obat.

@ TIPS
Jenis Sabun Wajah dan Pembersih

Glycerine Soaps/Cleansing Bars
Kulit wajah lebih lembut dari sebagian besar kulit tubuh. Jadi, berhati-hatilah dalam memilih isi sabun. Jangan sampai terlalu keras dan tidak cukup ramah pada kulit wajah.
Tapi untuk Anda yang menyukai kesegaran "cuci muka" dengan sabun dan air, pilih sabun yang mengandung pelembab/moisturizer. Sabun transparan juga dapat digunakan karena tidak mengandung deterjen.

Cream Cleansers (Krim Pembersih)
Jenis krim pembersih ini selainmembersihkan kulit wajah, sekaligus berfungsi melembabkan. Sebaiknya pilih produk sesuai dengan jenis kulit Anda. Agar hasilnya maksimal, gunakan krim pembersih dengan tangan yang bersih, diamkan sebentar agar meresap, kemudian bersihkan dengan kapas atau tisu.

Foaming Cleansers (busa pembersih)
Untuk jenis kulit yang membutuhkan pembersihan lebih mendalam, foam/busa pembersih dapat dijadikan pilihan. Gunakan busa pembersih secukupnya pada wajah yang sudah dibasahi sebelumnya, lalu bilas dengan air.

Facial Scrub (scrub muka)
Ini termasuk sejenis pembersih kulit wajah yang berpasir dan dapat mengangkat sel mati pada kulit wajah sehingga kulit muka tidak lagi tampak kusam tapi menjadi lebih bercahaya. Harus diingat, jenis pembersih ini tidak untuk digunakan setiap hari, karena akan menyebabkan kulit menjadi terlalu kering.

Toners (Penyegar wajah)
Setelah kulit wajah dibersihkan dengan sabun, krim, atau foam pembersih, sebaiknya pilih toner (penyegar wajah yang dikenal juga dengan nama face tonic) sesuai jenis kulit. Namun perlu diingat untuk membeli yang bebas alkohol (alkohol dapat membuat kulit terlalu kering).

2 in 1 Cleansers (Pembersih dan penyegar)
Kalau mau praktis dan tidak memiliki banyak waktu, masih ada pilihan lain, yaitu 2 in 1 cleansers. Jenis pembersih berbentuk cair ini juga mengandung toner sehingga pemakaiannya bisa sekaligus.
(ISMAYANTI-Just for You)

Awas Bahaya Pemutih Pada kosmetik!

Kulit cerah dan kuning langsat menjadi dambaan wanita. Kulit sehat sendiri sebenarnya tidak harus putih, kulit sehat adalah kulit yang berwarna cerah, tidak kusam, tidak berjerawat, pori-pori sedang, tidak ada flek, kencang dan tidak berkerut. Wanita ingin tampil dan terlihat cantik itu hal yang wajar. Kulit cerah dan kuning langsat menjadi dambaan, agar lelaki pendampingnya sulit melirik wanita pesaing di sekitarnya sehingga wajar bila produk skin whitening menjadi kebutuhan penting mereka.

Penyebab Kulit Kusam

Para wanita sungguh terganggu dengan performa kulit yang buram dan kusam. Penyebab kulit kusam dan tidak sehat serta tidak putih (cerah) antara lain aktifitas pekerjaan yang banyak dilakukan diluar ruang, dalam ruangan yang selalu terpapar oleh cahaya matahari, polusi udara, asap rokok, dan udara AC yang. Penyebab-penyebab tersebut menghasilkan toksin (racun) sehingga merubah warna kulit (pigmen) hingga akhirnya kulit tampak kusam,tidak cerah (putih), sehat. Seperti diketahui, toksin secara alami diproduksi oleh sel kulit karena pengaruh faktor lingkungan, polusi, asap rokok dan stres. Kondisi inilah yang menjadi penyebab kulit tidak cerah (putih). Merawat kulit penting dilakukan. Bukan hanya membuat penampilan jadi menarik saja, melainkan yang terpenting adalah untuk kesehatan kulit. Bahkan kaum adam pun juga sudah mulai peduli akan kulit.”Your skin is important to you,” apa pun warna kulit Anda, apa pun jenis kelamin. Masalah kulit kusam, tidak sehat, tak tampak cerah dan putih bisa menggunakan pemutih skin whitening).

Hingga kini, makna dan pemanfaatan produk skin whitening masih diartikan secara harfiah dimana skin whitening cenderung akan membuat kulit jadi jauh lebih putih, seperti pemutih gigi. Padahal pengertian skin whitening lebih bermaksud pada perawatan kulit wanita agar berpenampilan cerah, sehat dan segar. Artinya whitening atau pemutih kulit yang terdapat dalam produk kosmetik berfungsi untuk mencerahkan, bukan memutihkan karena melindungi kulit dari bahaya radiasi sinar UVA (Ultra Violet A).
Namun, memilih produk pemutih (skin whitening) dengan sembarang produk kimia pemutih bisa berakibat fatal.

Alternatif Bahan Pemutih Kulit

Perlu beberapa cara penanganan yang tepat untuk perawatan kulit agar kulit tampak cerah (putih) dan sehat, salah satunya adalah menggunakan produk kosmetik pemutih. Namun tak semua produk kosmetika pemutih aman bagi konsumennya, ada beberapa bahan kimia yang terkadang masih dipergunakan dalam skin whitening (pemutih kulit) antara lain merkuri (Hg) atau air raksa inorganik. Bahan kimia tersebut dipakai buat memutihkan kulit wajah, khususnya di negeri Cina. Pengunaan Merkuri sebagai pemutih bahkan tercatat dalam sejarah masyarakat di zaman Mesir Kuno. Masyarakat Mesir Kuno sudah memanfaatkan Merkuri. Barulah kemudian pada abad 18 dunia kedokteran memakai merkuri sebagai obat sifilis.
Sebenarnya ada jenis bahan pemutih lainnya yang dapat dipergunakan sebagai pemutih yang jauh lebih aman dari merkuri antara lain AHA (Asam Alfa Hidroksi), AHA yang terdapat dalam kosmetik pemutih dipasaran bebas umumnya berkadar 4 % sedangkan yang dianjurkan oleh dokter lebih besar dari 8%.Selain AHA, adalagi bahan pemutih lainnya yaitu Hidroquiron dan Asam Azaleat. Sejumlah inovasi bahan dasar pemutih kini banyak ditemukan, kini banyak produk kosmetik yang menggunakan ekstrak mulberry, bengkoang , jeruk limun, arbutin, vitamin C atau AHA (Asam Alfa Hidroksi), Hydroquinone.

Bahaya Pemutih Bermerkuri

Penggunaan Merkuri sebagai bahan pemutih merupakan satu yang masih tersisa dan kendati menyalahi aturan, masih tetap saja dipasar-bebaskan sebagai bahan berkhasiat dalam krim pemutih kulit. Merkuri inorganik dalam krim pemutih (yang mungkin tak mencantumkannya pada labelnya) bisa menimbulkan keracunan bila digunakan untuk waktu lama. Penggunaan Merkuri walau tidak seburuk efek merkuri gugusan yang tertelan (yang ditemukan dalam ikan yang tercemar dan termakan), tetap menimbulkan efek buruk pada tubuh. Kendati cuma dioleskan ke permukaan kulit, merkuri mudah diserap masuk ke dalam darah, lalu memasuki sistem saraf tubuh demikian penjelasan Dr.Silviani Sri Rahayu,Sp.Kk dari Rumah Sakit JMC-Jakarta.

Manifestasi gejala keracunan merkuri akibat pemakaian krim kulit muncul sebagai gangguan sistem saraf, seperti tremor, insomnia, kepikunan, gangguan penglihatan, gerakan tangan abnormal (ataxia), gangguan emosi, gagal ginjal, batu ginjal. Oleh karena umumnya tak terduga kalau itu penyakitnya, kasus keracunan merkuri, sering salah di diagnosis sebagai kasus Alzheimer, Parkinson, atau penyakit gangguan otak.
Bagi mereka yang memakai krim pemutih sebaiknya perlu selalu mewaspadai jika tidak jelas apa kandungan bahan kimiawinya.

Kinerja pemutih

Menurut Dr.Silviani Sri Rahayu,Sp.KK, pemutih yang baik adalah pemutih yang aman dan efektif, jika memang dinamakan pemutih harus menghasilkan sesuai dengan yang dijanjikan yaitu dapat memutihkan. Kerja pertama pemutih kulit adalah menghancurkan epidermis atau lapisan kulit teratas dari wajah maupun tubuh. Bahan seperti merkuri, hydroquinone atau steroid memang terbukti reaktif dan sangat cepat melakukan proses pengangkatan ini. Secara teori, pemutihan kulit bisa saja dilakukan dengan penipisan kulit.

Misalnya dengan luar menggunakan bahan scrubbing dari bengkuang (secara tradisional) atau bahan kimia. Tapi kalau kulit tipis terus-terusan terpapar matahari, akibatnya akan berubah warna jadi merah atau bahkan terbakar. Proses pemutihannya pun, membutuhkan waktu selama beberapa bulan. Pemakaian pemutih yang benar adalah hanya pada kulit yang berubah warna akibat terpapar sinar matahari. Untuk yang ingin berkulit putih, rajin-rajinlah membersihkan kulit dan hindari matahari.

Lebih lanjut Dr.Silviani Sri Rahayu,Sp.KK dari Rumah Sakit JMC-Jakarta, mengatakan bahwa masyarakat perlu lebih hati-hati dalam memilih dan menggunakan produk pemutih, kenali dahulu seperti apa pemutih yang aman bagi tubuh dan wajah. Ciri-ciri kosmetik produk pemutih yang berbahan merkuri umumnya tampak pearly (putih mengkilap). Kendati tidak mencantumkan kandungan merkuri, tetap tidak boleh yakin pasti tidak bermerkuri. Jadi, baca terlebih dahulu label dan aturan pakai yang tertera dalam kemasan produk skin whitening (pemutih) yang telah diseleksi dan diteliti kandungan kimia dan keamanannya bagi tubuh oleh BPOM atau Depkes. Mencegah lebih baik daripada mengobati. (ISMAYANTI)


@ Tips Memilih Produk Kosmetik Berpemutih :

1. Cermati label atau kandungan zat yang terdapat dalam produk kosmetik pemutih.
2. Jangan mudah termakan iklan atau bujuk rayu yang mengiming-imingi hasil extra
cepat dari produk kosmetik pemutih.
3. Bertanya pada orang yang ahli dan mengetahui tentang pemutih dan efeknya.
4. Hati-hati dalam membeli dan memilih produk kosmetik yang tampak pearly
(mengkilat), karena bisa saja mengandung bahan aktif merkuri (HG)


1 Comments:

At 10:22 PM, Blogger www.indosupplier.com said...

http://dermaroller-jakarta.blogspot.com/

Dermaroller

Merupakan terobosan baru dengan metode meremajakan kulit dan scar treatment untuk menyempurnakan kulit yang bopeng akibat jerawat atau cacar.
Seperti diketahui, jerawat yang mengering biasanya meninggalkan luka, mulai dari luka kecil, hingga jaringan parut (scar). Parut membuat wajah terlihat berlubang-lubang.Dermaroller adalah suatu alat roller dengan jarum-jarum halus, yang merupakan teknologi masa kini untuk merangsang regenerasi kulit bagian dalam.

Perawatan ini berfungsi untuk :
Memperbaiki lubang bekas jerawat (ance scars)Mengecilkan pori-poriMenghilangkan kerutan disekitar wajah dan Badan Menghilangkan bercak putih dan kehitaman pada kulitBEKAS jerawat atau cacar kerap membuat orang minder. Tapi masalah itu tak perlu ditakuti lagi, sudah ada perawatan yang bernama dermaroller, yang mampu mengubah wajah bopeng Anda menjadi mulus kembali.

Banyak klinik kecantikan yang belakangan ini menawarkan teknik perawatan kulit. Salah satunya adalah dermaroller. Teknik ini menggunakan alat berbentuk silinder seperti roller yang memiliki jarum-jarum kecil di sepanjang silinder tersebut. Alat itu merangsang regenerasi kulit dari dalam, tanpa mengakibatkan pengelupasan kulit luar.

Selain untuk kulit bopeng, dermaroller juga dapat digunakan untuk menumbuhkan rambut, meremajakankulit dan memudarkan flek.

Pemesanan Hub :
Telp. : (021)-45421737 HP:0813-990-10-626
Lokasi : Jl. Persada Raya No: 5 /seberang klinik Persada Budiarto .
Saharjo - Tebet Jakarta Selatan

 

Post a Comment

<< Home